(1)

di sebuah rumah terlihat seorang pemuda manis yang sedang tertidur namun aktifitas tidurnya harus terganggu karena deringan jam

krrriiiing

"engh......"

sambil meregangkan otot pemuda itu bangun dan melihat jam

"astaga..."pemuda itu terkejut dan bergegas bangun menuju kamar mandi.

kalian pasti sudah tahu kenapa ,ya karena jam sudah menunjukan pukul 07.34 karena pemuda itu masih pelajar dan biasanya jam pelajaran dimulai tepat pukul 08.00 pas,dan pastinya dia kan terlambat.

setelah beberapa menit pemuda itu keluar dengan tergesa-gesa pemuda itu memakai baju dan bergegas keluar rumah dan berlari karena jarak sekolah dengan rumahnya tidak terlalu jauh

sesampainya di sekolah ternyata gerbang telah di tutup pemuda itupun menghela nafasnya dan membuangnya

"hhah....."

"terlambat?.."ucap seseorang dari belakang pemuda itu , pemuda itu menoleh dan terkejut melihat dosennya yang tegas nan dingin berada tepat di belakangnya

"p-pak hyunjin...."pemuda itu gugup karena takut,ya siapa yang tidak takut dengan dosen bernama hyunjin itu yang terkenal akan kecerdasannya dan ketampanannya ditambah sikapnya yang tegas nan dingin membuat siapapun wanita yang melihatnya akan terpesona dengan ketampanan dosen itu

"kenapa kau bisa terlambat Felix.."jawab hyunjin dengan datar

(Yap pemuda itu bernama Felix pemuda cantik nan imut berparas seperti wanita namun dia bukan wanita melainkan laki-laki)

"m-maaf kan saya pak s-saya terlambat"ucap Felix gugup

hyunjin menatap Felix dengan tajam

"masuklah saya kasih kamu kesempatan tapi ada satu syarat sepulang sekolah temui saya di kantor dan lain kali jangan terlambat lagi mengerti.."setelah berucap hyunjin berlalu dan meninggalkan Felix

Felix masih diam setelah diam beberapa detik dia langsung berlari menuju kelas

sesampainya di kelas ternyata guru sedang mengajar Felix mengetuk pintu

tok tok tok

"maaf Bu saya terlambat"ucap Felix setelah itu guru pun mengijinkan Felix untuk masuk

setelah mendapat ijin Felix langsung menuju tempat duduknya di mana di sana juga ada pemuda yang bernama bangchan yang sering disebut Chan.

Felix duduk di bangkunya sambil memerhatikan guru yang sedang menerangkan pelajaran

...*skip*...

bel istirahat berbunyi dan semua murid berhamburan keluar kelas namun lain lagi dengan hyunjin dia sedang asik membaca buku di dalam kelas

"oy Lix ayo ke kantin jangan asik baca buku terus lu juga harus makan coba liat badan lu aja udah kurus ke gitu udah ayo gak ada penolakan"tutur bangchan panjang lebar yang harus Felix turuti

sepanjang koridor bangchan selalu bertanya-tanya dalam hati 'kenapa Felix bisa terlambat biasanya tu anak selalu datang pagi deh' tutur hati bangchan

lamunan bangchan buyar saat Felix menggeplak kepalanya menggunakan buku yang dibawanya

"Chan lu lagi mikirin apa ko melamun Mulu dari tadi?.."Felix bertanya-tanya

"e-eh... gak papa kok"bangchan terkejut lalu dia bertanya kepada Felix

"eh Lix luko bisa terlambat sih biasanya Kan lu gak pernah terlambat ko bisa?.."tanya bangchan

"gua telat tidur makanya jadi telat bangun.."ucap hyunjin

mereka sudah sampai di kantin dari tadi dan sedang menunggu pesanan mereka,setelah beberapa saat makanan yang mereka pesan pun datang

mereka sedang asik memakan makanan mereka masing-masing tak lama kemudian terdengar teriakan para wanita di kantin itu dan karena mereka berdua penasaran mengapa para wanita berteriak mengikuti arah tatapan para wanita itu dan terlihat jelas di sana terdapat dosen yang sangat populer di sekolah ini yaitu hyunjin dosen tampan dan tajir bukan itu saja sikapnya juga dingin yang dapat memikat hati semua wanita

"ooh pak hyunjin..pantesan pada teriakan-teriak"kata bangchan

Felix hanya diam dan melanjutkan makanannya dengan santai,tak berselang lama bel pun berbunyi menandakan jam pelajaran berikutnya akan di mulai

...*skip*...

bel berbunyi menandakan pelajaran telah usai dan akan di lanjutkan esok, semua siswa membereskan barang mereka masing-masing dan berhamburan keluar kelas namun berbeda dengan Felix dia harus menuju ruang kantor karena kesalahannya sendiri

sesampainya di kantor tepatnya di depan ruangan pak hyunjin Felix merasa gugup dan keringat dingin bercucuran di sekujur badan nya setelah beberapa detik Felix memberanikan dirinya mengetuk pintu

tok tok tok

setelah Felix mengetok pintu Felix mendengar teriakan dari dalam

"masuk"ucap seseorang yang berada didalam yaitu hyunjin

Felix memberanikan diri untuk membuka pintu dan masuk,membuka pintu dengan perlahan dan menutupnya kembali

hyunjin menatap Felix dengan tajam dan dia menyuruh Felix untuk duduk

"duduk"pinta hyunjin yang langsung di turuti oleh Felix

Felix hanya menunduk karena detak jantungnya berdetak dengan cepat dan di juga merasa Canggung,hening beberapa saat setelah itu terdengar helaan nafas dari hyunjin

"Felix"panggil hyunjin dengan halus"kemarilah"sambungnya lagi Felix sempat kaget karena ini baru pertama kalinya dosennya bersikap halus seperti ini

Felix menepis keterkejutannya dan mulai berdiri dan mendekat ke hyunjin setelah itu dia bertanya

"i-iya pak ad–"perkataan Felix terpotong karena hyunjin menarik pinggangnya dan mendudukkan Felix di pangkuannya

Felix terkejut dan dia berusaha untuk bangkit tatapi kekuatannya tak setara dengan hyunjin yang memiliki badan cukup besar

...**TBC...

Hay jadi aku penulis baru di sini

jadi tolong support nya ya end jangan

lupa LIKE, VOTE,end FAVORIT.oke

thank you bay bay sampai jumpa

di episode berikutnya☺️**

(2)

...halo man teman maaf baru bisa lanjutin novel ini aku banyak banyak minta maaf ya soalnya udah lama banget gak lanjut jadi sekarang aku bakalan lanjut dan pastiin bakalan update tiga kali dalam satu minggu.oke aku bakal lanjut ceritanya...

.......

.......

.......

.......

.......

.......

.......

.......

hyunjin mendekatkan kepalanya ke telinga Felix dan mengucapkan kata kata yang membuat badan Felix merinding

"aku menyukaimu Lee Felix"kata kata itu yang membuat Felix merinding karena suara dominan sang dosen

"apa yang bapak katakan"tanya Felix"saya suka sama kamu Felix "dengan suara berat milik Hyunjin setelah mengucapkan kata-kata itu Hyunjin langsung mencium Felix

'CUP..'

hyunjin ******* bibir Felix yang tebal dan sexy itu,Felix masih bengong apa yang sekarang di lakukan oleh dosennya

merasa tidak ada pergerakan dari Felix Hyunjin pun menggigit bibir kenyal itu sontak Felix menganga dan Hyunjin langsung melesatkan lidahnya ke dalam mulut Felix mengapsen deretan gigi rapi Felix dan menyesap lidah Felix dengan sensual

Felix merasakan ada yang aneh pada dirinya kenapa dia tidak menolak perlakuan dosennya itu ya karena dia juga menyukai dosen tampan nya itu Felix menerima semua perlakuan dosen nya itu dan setelah setelah cukup lamanya Felix merasa membutuhkan oksigen dia menepuk dada Hyunjin dan Hyunjin pun melepaskan tautan bibir mereka

terlihat benang selifa yang terputus entah milik siapa

Felix menarik napas dalam dan menghembuskan nya jujur ini pertama kalinya iya berciuman Hyunjin yang melihatnya hanya ter kekeh dan mengusap sisa selifa yang berada di bibir Felix

wajah Felix yang sudah merona tambah merona seperti kepiting rebus dan sekali lagi Hyunjin Ter kekeh karena iya merasa gemes dengan Felix "apa kamu menerima nya?"tanya Hyunjin dan dijawab tatapan polos dari Felix karena dia tidak paham apa yang di katakan Hyunjin

hyunjin terkekeh geli lalu dia mengecup sekali bibir Felix

'CUP'

"saya menyukaimu Lee Felix"bilang Hyunjin sambil mencubit pipi gembul milik Felix dan bisa dilihat Felix malu dan menunduk dengan rona merah di pipinya lalu dia bergumam"saya juga suka sama bapak"gumamnya tapi amsih bisa didengar oleh hyunjin

hyunjin mendongakkan kepala felix untuk menatapnya dan pandangan mata mereka pun bertemu Hyunjin lagi lagi mencium Felix dan kali ini di balas oleh Felix ciuman kasih sayang tanpa ada gairah sama sekali Hyunjin melepaskan tautan bibir mereka dan membersihkan benang selifa yang ada di dagu felix

"pulang bareng biar saya antar tak ada penolakan"ucap Hyunjin mutlak dan Felix pun hanya mengangguk dan turun dari pangkuan Hyunjin setelah itu mereka berjalan bersama dengn Hyunjin merangkul bahu Felix

sesampainya di parkiran mereka langsung masuk kedalam mobil"kamu tinggal di mana?"tanya Hyunjin dan Felix memberi tahunya setelah itu Hyunjin melajukan mobilnya dan hening tak ada yang memulai percakapan dari mereka berdua

"kamu tinggal sendirian di rumah?"satu pertanyaan keluar dari mulut seorang Hyunjin"ya saya tinggal sendirian"jawab Felix"orang tuamu?"tanya Hyunjin lagi dan dijawab Felix"orang tua saya sudah tiada dua tahun yang lalu"jawab Felix sambil tersenyum yang pastinya senyum kesedihan"ah maaf kan saya saya tak bermaksud seperti itu"jawab Hyunjin"tak apa"ujar Felix

tak berselang lam akhirnya mereka berdua sampai di rumah Felix memang rumah felix tak terlalu jauh dari sekolah nya

"terimakasih pak sudah mengantarkan saya"bilang Felix sambil menunjukkan senyuman nya dan hanya di jawab Hyunjin dengan anggukkan

ketika Felix ingin membuka pintu mobil Hyunjin mencekal lengan nya"Felix"panggil Hyunjin sambil menatap Felix teduh "y-ya"jawab Felix gugup

'CUP'

satu kecupan mendarat di bibir Felix setelah itu Hyunjin berkata "saya sangt mencintai kamu Felix"setelah mengatakan itu dia mengecup bahu Felix dan menatap wajah cantik Felix"saya juga mencintai bapak"

"sekarang kita adalah sepasang kekasih"ujar Hyunjin dan dibalas dengan senyuman oleh Felix setelah itu Felix pun keluar dan melambaikan tangannya "hati hati di jalan"ujar Felix dan di balas anggukkan oleh Hyunjin

sepulang Felix dari sekolah ternyata hari sudah senja dan dia langsung masuk kerumah dan melesat ke kamar mandi setelah selesai mandi dan berpakaian biasa dia langsung menuju kedapur karena cacing di dalam perutnya selalu saja berbunyi

Felix membuka kulkas dan hanya ada daging dan sayur Felix berinisiatif untuk membuat stek daging dengan bahan seadanya

...skip...

stelah makan dia memutuskan untuk kekamar dan tidur baru saja dia membaringkan badannya suara dering ponsel berbunyi dan membuat Felix geram karena terganggu

dia mengambil ponsel yang berada di atas meja kecil desebela ranjang nya dan melihat siapa yang menelpon dan ya ternyata itu adalah bangchan Felix pun mengangkat telpon nya

"halo"ujar felix

("ya Felix kenapa lama sekali mengangkat telpon Nya") **jawab bangchan dengan kesal

"ya diam lah kau ada apa kau menelpon ku"jawab Felix tak kalah kesalnya**

("tak ada apa-apa aku hanya merasa bosan") **jawab bangchan

"kalau tak ada yang penting aku tutup"jawab Felix datar**

(owh...ayolah aku merasa sangat bosan kenapa kau sangat ja-") panggilan di matikan oleh Felix karena menurutnya itu tak penting

karena dia sudah merasa ngantuk jadi dia memutuskan untuk melanjutkan niatnya untuk tidur yang sempat tertunda karena si brengsek bangchan itu"huh mengganggu saja"ucap Felix dan setelahnya dia sudah menuju ke alam mimpi.

...Hay halo apa kabar kalian semua semoga sehat ya maaf baru bisa up karena kemaren aku ada masalah dan selama tiga bulan aku gak balik lagi jadi .ya aku balik lagi ini udah aku usahain buat up dan bay semoga kalian suka dan pert selanjutnya akan aku up hari Minggu...

...bay👋...