Sahabat

Tittle: Psycho

Genre:seterah

Cast :Yoo jea//Kim Ji Eun

CRAT! CRAT! CRAT!

Suara itu terus terdengar

Kini cairan berwarna perah pekat membasahi tangan dan wajah nya,mulai dari kening,pipi,dan... Senyum indah nya.

Ia perlahan bangkit dan melihat seseorang yang kini telah tak bernyawa,ia merogoh kantong nya dan mengambil sebuah kertas kosong serta pena,'KAU YANG SELANJUTNYA,H.'itulah yang ia tulis di kertasnya.

Ia meletakkan kertas itu di saku seseorang yang tengah menjumpai dewa yama.

-

Malam berganti pagi,kini sekolah menengah atas Hwanghua di hebohkan dengan ditemukan nya mayat seorang pelajar dengan kondisi penuh tikaman dan sayatan di seluruh badannya.

Barita itu kini menjadi asumsi pagi para siswa dan siswi di seluruh sekolah.

"Hei,apakah kau mendengarnya?kabar nya Ahn yumi di temukan tak bernyawa di gudang sekolah"ucap siswi A

"Hah?benarkah?itu sudah jadi pembunuhan yang ke tiga minggu ini bukan?!"jawab siswi B

"Huh,entah berapa kali lagi pembunuhan akan terjadi,kudengar pihak sekolah tidak ingin menelusuri lebih lanjut prihal masalah ini,bukankah itu keterlaluan?"lanjut siswi A

"HEI RIN KYUNGMI,SHI JIEN SAMPAI KAPAN KALIAN AKAN BERGOSIP,CEPAT MASUK KE KELAS!5 MENIT LAGI QIN SSAEM AKAN DATANG!"teriak seorang siswa bername tag Yeon jung kepada mereka.

"BAIKLAH!"jawab mereka berdua.

Kring...(anggep aja suara bel)

Semua anak kelas 9 sudah masuk,begitu juga guru nya,kecuali satu siswi yang terkenal akan keterlambatan nya.

"Maaf kan aku Ssaem,aku berjanji tidak akan telat lagi,"seorang siswi yang sejak tadi ditunggu akhirnya datang.

"Lagi lagi telat,kali ini apa alasan mu?Yoo Jea."ucap Qin Xiu,guru tampan asal cina yang kini menjadi wali kelas nya.

"Maaf guru,kemarin aku terlalu asik 'bermain' hingga lupa waktu,hehe"ucap Yoo jea dengan menekan kata 'bermain' pada kalimat nya.

"Huh.. baiklah,cepat duduk ditempatmu!"setelah mengatakan itu Qin xiu mulai menerangkan beberapa materi pelajaran.

tak terasa waktu istirahat sudah tiba,seluruh siswa dari berbagai pelosok sekolah keluar berhamburan dari kelas mereka menuju ke sebuah tempat di mana nafsu mereka dipuaskan yap,Kantin.

"hei yoo jea main apa kau semalam sehingga lupa waktu dan berakhir dengan terlambat kesekolah?,"yang barusan bertanya itu adalah Kim ji eun,teman sebangku Yoo jea.

dia adalah anak yang periang,dia selalu membawa keceriaan kemanapun dia pergi. saat hari perkenalan siswa saja dia langsung menggandeng tangan Yoo jea seakan-akan mereka adalah teman sejak mereka masih merupakan Zigot.

"entahlah,aku tidak tau permainan ini biasanya disebut apa,tapi bila di beri nama mungkin namanya,hm... bermain air?itu sangat menyenangkan! seluruh bajumu dilumuri oleh air yang sssanggatt wangi,percayalah."jawab Yoo jea dengan penuh antusias,ia mencoba untuk mengekspresikan kesenangannya saat ini.

"hah!mengapa kau tidak mengajakku?!"Jieun mempout kan bibir nya,sangat imut.

Yoo jea mencoba membujuk Jieun dengan menepuk nepuk bahunya,"kau tidak boleh memainkannya,itu bukan permainan yang boleh dimainkan oleh anak kecil seperti mu,"bukannya tenang Jieun malah semakin merajuk,"kalau aku anak kecil lalu kau apa huh?hmph!."

"sudahlah,berhenti cemberut lihat kita sudah sampai kantin"Ucap Yoo jea

"hmph!jika kau ingin aku memaaf kan mu kau harus mentraktirku cilok 5 rebu,seblak jeletot,ama es tejus,"ucap Jieun sambil melipat kedua tangannya dan mengalihkan pandangan nya dari Yoo jea,

"baiklah aku akan mentraktirmu,tapi kau yang belikan ya,hehe"Ucap Yoo jea sembari merogoh saku nya dan memberikan uang 100.000 kepada Jieun.

"baiklah nona,pelayan mu ini akan membawakan... oh ya apa yang kau pesan?,"

"samakan saja dengan mu,"

"oke kalau gitu,babay mmuahh,"

...

ini sudah 15 menit sejak Jieun pergi untuk membeli seblak,cilok,dan es.Yoo jea mulai jengah ia akhirnya berdiri dari tempat duduk nya dan berjalan untuk mencari Jieun.

ia melihat ada kerumunan yang sedang mengerumuni seseorang,perasaan nya mulai tidak enak,dengan terburu buru ia langsung menerobos kerumunan itu,dan benar saja.ia melihat seorang siswi yang pakaian nya kotor dan... jieun!

ia segera memapah Jieun untuk bangun,bisa ia lihat mata jieun yang sembab,ia habis menangis!Yoo jea mengepalkan tangan nya erat.'sabar yoo jea,sabar.lu gak boleh lepas kendali,'

ia hendak membawa Jieun pergi dari tempat itu,tapi rambut nya ditarik oleh seseorang dan itu adalah wanita yang tadi membuat Jieun menangis.

"heh,siapa lo hah?!gua lagi ngomong ama tu bocah! cepet pergi dari sini ato gua abisin lo!"ucap yeoja(cewe)itu sembari ngotot.

"Apa..."

"hm?"

"APA YANG LO MAU HAH?!NGABISIN GUE?!LO KIRA LO SIAPA ANJI*G?!MENDINGAN LO PERGI DARI SINI SEKARANG JUGA SEBELUM GUE BIKIN BAPA LO NGEHADIRIN PEMAKAMAN ANAK NYA HARI INI!"Kesabaran Yoo jea sudah habis.

siswi itu sempat gemetar mendengar nya,ia bisa melihat niat membunuh dari mata Yoo jea,ia segera membawa geng nya pergi dari kantin dengan terbirit birit.

"kau tidak apa apakan Jieun?"niat membunuh nya tergantikan oleh rasa khawatir yang kini menyelimuti hati nya.

"tidak apa apa kok tadi aku hanya terjatuh saja,"ucap Jieun dengan senyuman agar Yoo jea tidak khawatir.tapi ia tidak tau,tidak ada satu pun yang bisa luput dari pengelihatan Yoo jea.Pipi,tangan,dan betis nya penuh dengan memar!ia mengepal kan tangannya '*Bong hee mi,sepertinya kau tidak akan bisa melihat matahari terbit esok hari'

tbc*.

hallo semua nama saya chyntia^^ kalau di akun saya yang dulu saya akrab disapa Chynn karna itu lebih simple,hehe.

oh ya dan tentang novel ini,ini sebener nya terinspirasi dari salah satu Oneshoot saya yang judul nya 'kisah cinta rumit si psikopat' cuma bedanya kalau yang ono itu nuansa cina kalau disini penggabungan antara korea+indonesia.

dan untuk visual character nya yang penting nya aja ya^^

1.Yoo Jea

author pilih dia sebagai karakter Yoo jea karna Yoo Jea itu kalau dideskripsikan itu orang nya pendiem,cuek,dan jutek.jadi menurut author dia yang paling cocok

2.Kim Ji Eun

author pilih dia karna dia tuh imut,periang,dan suka ngambek>

sampai situ perkenalannya,babay:*

kematian Bong hee mi menimbulkan keresahan

TITTLE:PSYCHO

Genre:banyak

Cast:Yoo jea//Kim Ji Eun

Author:Chyntia Noveriyanti

-

"huh! sangat mengesalkan! sepertinya besok dia harus kuberi pelajaran agar dia tau posisi nya,hmph!"setelah menyampaikan kekesalan nya,ia membanting tubuh nya ke kasur king size nya,sangat nyaman.

ia mengecek ponsel nya,ia terkejut karna hampir seluruh isi wechat nya adalah pesan terror dari nomor yang tidak di ketahui.

badannya gemetar.meskipun ia sudah sering diancam,tapi biasanya itu hanyalah ancaman biasa seperti hukuman atau yang sejenisnya.tapi kali ini berbeda,dia mendapat ancaman dari seorang yang mengaku sebagai pembunuh dari berbagai kasus kematian di sekolahnya.

"A... apa ini...,"ia berusaha untuk tidak tegang,ia melempar ponselnya ke segala arah dan segera memakai selimutnya.

...

ini sudah jam 02.00,tapi entah mengapa heemi tidak bisa tidur ia terus terpikirkan akan pesan itu,apakah pesan itu memang nyata?apakah orang itu memang adalah pembunuh?apakah orang itu akan membunuh nya?ia terus berpikir akan hal itu.

Tok.. Tok...

seseorang mengetok jendela heemi,Hee mi berharap bahwa itu hanyalah suara rantong yang membentur jendelanya,tapi harapan nya seakan sirna,ketukan itu terus dan terus mengencang.

Klek...

suara jendela terbuka itu membuat heemi semakin merinding.kenapa?kenapa ini haris terjadi padanya?!ia tidak habis pikir.

bayangan seorang wanita muncul dari kegelapan malam,ia menggunakan seragam yang sangat hee mi kenal,itu adalah seragam sekolah nya!

"Apakah kau tidak akan bangun?atau kau... ingin aku yang membangunkanmu?"

hee mi yang berpura-pura tidur berharap orang itu segera pergi dan tidak kembali lagi.

"KUBILANG SEKALI LAGI!JANGAN BERPURA-PURA TIDUR!ATAU AKU AKAN MEMBUAT MU TIDUR UNTUK SELAMANYA!"Gertakan utu membuat hee mi tersentak dan tanpa sadar bangun dari tempat tidur nya.

"K-kenapa kau datang kemari?A-apa alasan mu?"ucap nya dengan nada gemetar.

bukannya menjawab sosok itu justru semakin mendekat,setiap langkah yang diambilnya bagaikan langkah menuju kematian bagi hee mi.

ia mencoba untuk keluar dari kamar nya dan segera berlari kearah pintu kamarnya.Tapi orang itu menyadari nya,sebelum hee mi sampai pada gagang pintu,orang itu melempar pisau yang tepat mengenai kaki hee mi.

hee mi meringis menahan rasa sakit pada bagian kaki nya,"kumohon... ampuni aku..."ia memohon sembari bersujud di bawah kaki orang itu.

"heh!ampun?!kau pikir aku akan mengampunimu setelah apa yang kau lakukan?!tidak,tidak,tidak! berhentilah mengoceh,sebaiknya kau berdoa agar jiwa mu diterima disisi tuhan!."

ia mengangkat pisau nya dan ingin menusuk dada hee mi,namun sepersekian detik,ia berhenti dan menatap mata hee mi"hei,bukankah wajahmu itu adalah kebanggaan mu?maka akan kuhancurkan seluruh kebanggaan mu itu"ia mengangkat pisau nya ke arah wajah hee mi.

satu goresan,dua goresan,tiga goresan,dan lebih banyak goresan,ia sungguh sangat puas saat ini,tapi kepuasannya tidaklah sempurna sebelum ia membunuh hee mi

ia menaruh ujung pisau ke kening hee mi perlahan ia menggerakkan pisau nya dengan pasti sehingga menghasilkan goresan dari kening,bawah mata,mulut,dagu,leher,dan berhenti di jantung nya.setelah menemukan target nya ia menusuk nya dengan kencang.

"TIDAKKKKK!!!,"jeritan itu menggema di kamar hee mi,tetapi percuma saja,tidak akan ada yang mendengar karna kamarnya kedap suara.

setelah menusuk jantung heemi ia menarik nya dengan kencang kearah bawah,setelah ia merasa sudah cukup,ia mengambil hati dan ginjal heemi untuk dijual dengan harga yang tinggi.

ctak!

dengan satu jentikan jari semua darah dan barang bukti yang ada langsung lenyap tak tersisa,"bagus!kau melakukannya dengan sangat baik,setelah ini cepat bawa mayat itu dan gantung dia di depan pagar sekolah!,"

orang itu tersenyum dengan manis,"baik,Yoo Jea"setelah mengatakan itu,ia dan mayat hee mi menghilang di tempat.

Yoo jea juga segera pergi dari kamar itu,ia melompat melalui jendela kamar hee mi dari lantai 5.

...

hwanghua high school lagi-lagi di gemparkan dengan adanya mayat yang ditemukan di gerbang sekolah,kali ini mayat itu tanpa busana,dan bisa dilihat bahwa jantung,hati,dan dua ginjal nya hilang telah diambil.

para siswa dan siswi disana terkejut,mereka sangat hafal betul dengan wajah dari orang yang digantung,dia adalah heemi!Queen bullying disekolahnya!

"huh,akhirnya dunia menunjukkan keadilan nya dengan kematian heemi,"ucap siswa A

"benar sekali,selama ini heemi selalu mencari masalah dan terus membully siswi yang ada disekolah ini,"jawab siswa B

"Tapi... apakah kalian yakin bahwa orang itu membunuh nya dengan tujuan memberikan karma padanya?atau berniat mengingatkan karma itu pada kita semua?"Lanjut Siswa B dengan nada gemetar

"I-iya juga...,"jawab semua siswa siswi yang tidak bisa menyangkal dugaan siswa B.

"anak-anak dari kelas 7 sampai kelas 9 hari ini diliburkan berhubung adanya pembunuhan yang terus terjadi di sekolah,pihak sekolah berjanji akan menyelesaikan kasus ini dengan rapi,sekian dan terima kasih"sebagian siswa ada yang senang dengan pengumuman itu,tapi sebagian juga ada yang takut,bagaimana jika pembunuh itu mengikuti mereka sampai kerumah?

"ya tuhan semoga aku tidak diincar oleh pembunuh berantai itu,"itulah doa dari semua siswa siswi yang ada di sekolah.

...

Yoo jea yang baru selesai mandi melihat isi ponsel nya yang terus berbunyi sejak tadi.

•Grup 174

ia membuka grup kelasnya dan melihat kehebohan yang ada disana

ia bisa melihat banyak orang yang resah akan adanya pembunuhan yang belakangan ini terjadi disekolah mereka.

ia tertawa saat ada banyak orang yang berkomentar berdoa agar tidak menjadi incarannya,bukankah itu sangat lucu?tentu saja dia tidak akan membunuh seseorang tanpa alasan.

ia menaruh ponselnya diatas nakas dan berjalan menghampiri balkon,

'Lihatlah,aku sudah membunuh satu lagi bawahan mu,kapan kau akan keluar?Hwang ming jae.

...

tbc.

jangan lupa V,C,L(vote,coment,and like)nya ya!:*