Boboiboy : Portal Binding
...Stasiun tapops...
"planet ni penuh misteri, korang harus berhati hati ketika di sana" komandan kokoci
"memang ape yang kita cari kat sana komandan" boboiboy
"korang harus temukan skybot" laksamana tarung
"baiklah laksamana tarung" boboiboy
"semoga berjaya" komandan kokoci dan laksamana tarung
"ye komandan laksamana" kokotiam geng
...Planet xyon...
"akhirnya jumpa juga skybot huhuhu" gopal
"seram juga kat sini, baik kita segera pergi" yaya
"ya lo, aku pun setuju kat yaya" ying
"takkan lah kat sini berhantu" gopal
"mana ade, ini hanya planet mati je" fang
"karena mati tu lah, kalau ada hantu kan wajar" gopal
"dah la tu gopal" ochobot
"boboiboy" yaya
"eh, iye yaya" boboiboy
"kenapa kau dari tadi senyap je, ada masalah ke?" yaya
"tak, hanya firasat ku buruk" boboiboy
"tak pe, kita pasti bisa jalani semua ni" yaya
"... ye" boboiboy
"aku boleh tak minta tolong korang sesuatu" boboiboy
"boleh, kau nak minta tolong ape" fang
"jika terjadi sesuatu kedepannya hingga buat aku tak bisa pulang ke bumi..... tolong gantikan aku rawat tok abah ye" boboiboy
"ape maksud kau boboiboy" ochobot
"insting ku cakap aku tak bisa ikut korang balik" boboiboy
"tak pe, lagi pun pada akhirnya komandan dan laksamana pasti beri cuti" yaya
"ya lo, tak payah risau" ying
"bukan balik ke bumi" boboiboy
"habis tu?" fang
"balik dari sini" boboiboy
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
"fang laju kan kapal angkasa!" boboiboy
"kau bisa jatuh jika macam tu!" fang
"cepat! aku pasti boleh bertahan, laju kan!" boboiboy
"baiklah" fang melajukan kapal angkasa.
Boboiboy berpegang erat pada ganggang pintu kapal angkasa yang macet. Tiba tiba ganggang itu rusak dan muncul portal aneh dibelakang boboiboy.
"boboiboy!" yaya ying fang gopal ochobot
Portal misterius itu tiba tiba menghilang. Semua masih tercengang dengan apa yang terjadi. Kini mereka kehilangan salah satu rekan, ketua, dan kawan mereka.
Karena tidak tau harus apa mereka memutuskan kembali ke stasiun tapops dan melapor. Terjadi rapat dadakan karena hal itu.
"percuma jika kita mencari ke mana pun, pada akhirnya kita tak bisa temukan dia" laksamana maksmana
"tapi laksamana maksmana" yaya
"portal tu bukan sembarang portal, melainkan portal yang terhubung antara satu dimensi ke dimensi yang lain" laksamana amato
"dimensi lain? artinya boboiboy sekarang berada di dimensi lain" fang
"ye, satu satunya yang bisa kita lakukan hanya berharap boboiboy dapat selesai kan semua tugasnya di setiap dimensi agar bisa menemukan dimensi ini" laksamana amato
"berapa banyak dimensi kat dunia ni?" ying
"tak de yang tau, portal tu selalu nya muncul dan menghilang tiba tiba" laksamana maksmana
"apa jadinya jika boboiboy tak dapat selesai kan misinya di suatu dimensi?" kapten kaizo
"dia akan terjebak di sana sampai misinya selesai" laksamana amato
"baiklah semoga boboiboy dapat kembali kat sini" komandan kokoci
"ye" all
-
-
-
-
-
"aku nak pulang, letih, masih banyak lagi ke dimensi yang harus aku selesaikan" boboiboy
"dah berapa lama ye kira kira, entah lah, jika bukan karena tubuhku masih sama macam terakhir kali mungkin aku bisa hitung dah berapa lama aku kat sini" boboiboy
"huhh, baiklah boboiboy kau pasti bisa" boboiboy
-
-
-
-
-
-
-
-
-
"kenapa hampir semua dari dimensi yang aku datangi perbedaannya hanya entah aku tak de tapi elemental ku yang ada atau jamannya?" boboiboy
"dah lah aku capek" boboiboy
"......" berbicara
'.......' batin
*.....* misi
...----------------...
Mata hanzel jernih mulai terbuka dan menatap sekitar. Tubuhnya terasa sangat sakit ditambah saat ganggang pintu yang ia pegang justru terbentur dengan kepalanya.
Boboiboy duduk dan mendapati dirinya berada di sebuah kamar dengan desain corak hijau kuning. Boboiboy hanya terduduk diam dan mengingat apa yang terjadi.
Tiba tiba pintu terbuka dan seorang pemuda yang sangat familiar bagi boboiboy masuk.
"abang dia dah bangun!" teriak pemuda dengan iris zamrud.
Suara langkah kaki terdengar. Terdapat enam pemuda yang datang melihat nya. Seorang pemuda dengan iris gold tersenyum ramah pada boboiboy.
"halo, macam mana kabar kau, masih ade yang sakit?" boboiboy tidak menjawab dan hanya diam menatap mereka bingung.
"perkenalkan saya gempa, saya anak ketiga dari tujuh bersaudara" gempa
"mereka abang dan adikku, yang paling tua ber iris merah delima halilintar, lepas tu biru safir taufan, oren blaze, biru sapphire ice, zamrud thorn, dan terakhir yang guna kacamata solar" gempa
"siapa kau?, bagaimana kau bisa ada kat sini?, kenapa wajah kau mirip kami?" hali
"bang li orang baru sadar pingsan bukannya tanya kabar justru dikasih pertanyaan bertubi tubi" taufan. Boboiboy memandang mereka semua beberapa saat sampai otaknya sudah selesai proses.
"namaku boboiboy, aku juga tak tau macam mana aku bisa ada kat sini, dan aku juga tak yakin ape alasan wajahku mirip korang" boboiboy.
Semua kecuali hali sedikit terpelongo mendengar jawaban boboiboy, biasanya tidak ada yang berani menjawab halilintar kecuali mereka.
"kalau boleh tau korang ke yang tolong aku" boboiboy
"ye, solar dan thorn yang temukan kau tak sadarkan diri dekat rumah kami" gempa
"terima kasih" boboiboy
"sama sama" thorn
"hmm.Tapi kenapa kau bisa tiba tiba muncul dekat rumah kami?" solar
"aku tak yakin, tapi sebelum korang temukan aku korang lihat atau dengar sesuatu ke?" boboiboy
"ye, bang thorn cakap sempat lihat sebuah lubang kat langit dan kau muncul" solar
"habis tu?" boboiboy
"habis tu bang thorn panggil aku dan kami temukan kau kat dekat rumah" solar
"ade yang aneh tak dengan lubang tu" boboiboy
"semuanya aneh" thorn
"ape yang kau lihat" boboiboy
"tiba tiba lubang tu muncul dan kau keluar bersamaan dengan sebuah percikan cahaya disekitar kau, lepas tu lubang tu hilang tiba tiba" thorn
"baiklah aku dah paham sampai kat sini" boboiboy
"jadi? kau siapa?" solar
"aku yakin kau dah punya spekulasi" boboiboy
"ye spekulasi ku kau dari dunia lain" solar
"tak habis habis pasal dunia lain kau solar" blaze
"ck" solar
"kenapa kau cakap aku kemungkinan dari dunia lain?" boboiboy
"pertama kau muncul dari langit, kedua wajah kau mirip kami, ketiga marga kau pun sama macam kami" solar
"marga?" boboiboy
"ye marga kami semua adalah boboiboy" ice
"begitu ye" boboiboy
"jadi kau ni betul dari dunia lain ke?" solar
"..... ye" boboiboy. Hening sesaat.
"betul ke" solar
"wow best nya" TTM
"macam mana bisa?" ice
"singkat kata aku terjatuh kat sebuah lubang aneh dan seperti yang korang lihat aku terdampar kat sini" boboiboy
"apa yang kau rasakan saat jatuh ke lubang tu, atau macam mana sensasi kat lubang tu" solar
"saat jatuh kat lubang aku pingsan jadi tak tau" boboiboy
"kalau boleh tau kepala kau terbentur ape?" gempa
"aku tak tau" boboiboy
"begitu ye, kalau macam tu kau tetap kat sini saja sampai ketemu cara untuk balik kat dunia kau" gempa
"boleh ke?" boboiboy
"ye" gempa
"baiklah, terima kasih" boboiboy
"sama sama" gempa
"cerita lah lebih banyak tentang dunia kau" taufan
"harus nya kebanyakan hampir mirip dengan kat sini" boboiboy
"wah, tapi kasian saudara kau tak diajak ye" thorn
"aku anak tunggal" boboiboy
"HA!!!" elemental bersaudara
"macam mana bisa jadi anak tunggal?" ice
"kau bukan kembar tujuh macam kami?" blaze
"bukan" boboiboy
"macam mana bisa?" solar
"entah" boboiboy
"maaf tapi siapa nama ayah kau" hali
"amato" boboiboy
"ibu?" gempa
"******" boboiboy (karena author tak tau jadi dikosongin aja ya)
"sama, macam mana bisa tunggal?" solar
"hmm mungkin ayah kita kat sana tak unggul" taufan
"bang upan mulut" gempa
"dah dah kalau macam tu untuk sementara kau tidur kat sini, korang tak masalah" hali
"tak masalah bang hali" thorn
"tak masalah, aku juga nak tanya banyak hal tentang dunia lain" solar
"baiklah, makan dulu" gempa
"ye" all kec gempa
Mereka semua kemudian turun dan makan bersama. Terdapat sedikit canda ria dan pertanyaan yang dilontarkan ke boboiboy. Boboiboy sendiri menjawab dan membalas candaan.
Walaupun boboiboy menceritakan tentang dunianya, tapi ia tidak menceritakan tentang kuasa, galaxy, dan power shpera. Alasannya cuma satu, karena di dunia ini tidak ada hal seperti itu. Mungkin boboiboy percaya kepada mereka tapi boboiboy juga harus waspada.
Diantara semuanya TTM dan solar lah yang paling antusias tentang bertanya ke boboiboy. Walaupun terkadang halilintar gempa dan ice juga bertanya sesekali.
"macam mana rasanya jadi anak tunggal" blaze
"seru tak seru" boboiboy
"ape serunya" taufan
"hmm tak de yang ganggu, entahlah" boboiboy
"kalau tak serunya" thorn
"tak de kawan bicara saat tok abah tak dekat rumah, kalau sakit atau apapun tak de yang rawat, tak yang hibur saat sedih, rumah sering terasa kosong, dan yang jelas kesepian" boboiboy
Hening
"kalau macam tu selama kau kat sini kau bisa anggap kami saudara kau" gempa
"terima kasih" boboiboy
"sama sama" elemental bersaudara
"oh iye, tok abah mana" boboiboy
"tok abah ada urusan kat kota hilir jadi tak pulang selama satu minggu ke depan" gempa
"begitu ye" boboiboy
"oh ye umur kau berapa?" gempa
"16 tahun" boboiboy
"HA!?" elemental bersaudara
"kenapa" boboiboy
"bukan 14 macam kami?" solar
"oh korang 14 tahun" boboiboy
"ye" ice
"ape jangan jangan ade perbedaan waktu diantar dimensi" solar
"aku tak tau, ini dimensi pertama yang aku temukan" boboiboy
"wow artinya kami juga yang pertama kau temukan" thorn
"mestilah" boboiboy
"baiklah kalau macam tu bang boy" gempa
"bang boy?" boboiboy
"iye" gempa
"kenapa tak macam awal" boboiboy
"kau lebih tua dari pada kami, kita harus hormati yang lebih tua" gempa
"baiklah kalau macam tu berserah korang" boboiboy
"maaf bang boy boleh tanya sikit" hali
"boleh, nak tanya ape?" boboiboy
"ayah sempat balik tak kat dimensi abang" hali
"hmm..... tak, kenapa" boboiboy
"tak de, artinya ayah tak balik ye memang" hali
"tak pe, aku yakin korang akan ketemu ayah lagi" boboiboy
*kau harus pertemukan mereka*
Boboiboy langsung menoleh dan mencari sumber suara.
"kenapa bang boy" taufan
"tak, hanya salah dengar" boboiboy
"oke" taufan
Mereka kemudian melanjutkan makan malam dan bermain kartu sebelum tidur. Boboiboy ditemukan saat siang tapi sadarnya malam.
Saat waktu tidur boboiboy tidur di kasur thorn, thorn sendiri tidur dengan solar. Alasan cuma satu, kasur solar memang muat untuk dua orang karna thorn sering tidur dengan solar dan tidak mau di kasurnya sendiri.
'suara siapa tadi'
Boboiboy melihat kearah solar dan thorn yang sudah tidur. Ia memikirkan apa yang ia dengar tadi saat makan malam.
'pertemukan mereka?'
'apa maksudnya aku harus pertemukan mereka dengan ayah dari dunia ini baru bisa kembali ke dimensi asal'
'baiklah aku harus pertemukan mereka segera dan kembali' boboiboy
