Bab 1: Menyalakan Jiwa dan Menyebar

Benua Surga yang Melonjak.

Ladang Es Utara.

Seluruh tubuh Huang Yue Li berlumuran darah merah; tidak ada sedikitpun kekuatan yang tersisa di dalam dirinya.

Tidak ada jejak emosi yang terlihat di wajah kecantikan tiada tara itu. Hanya sepasang mata dingin yang mengungkapkan niat membunuhnya.

“Formasi Sepuluh Arah Malam Hari! Pada skala besar! Cincin Phoenix Langit ini hanyalah persenjataan dewa yang tidak lengkap. Aku khawatir kamu telah menyia-nyiakan upayamu!”

Pria berpakaian putih dengan dingin mencibir: “Jangan percaya sejenak bahwa aku tidak tahu alasan kamu datang ke Ladang Es Utara. Ini semua demi menemukan Giok Es Mendalam untuk memperbaiki persenjataan dewa kuno, kan?”

Baik hati dan pikiran Huang Yue Li bergetar.

Hanya ada satu orang yang mengetahui perjalanannya ke Ladang Es Utara. Orang itu adalah Nona Muda tertua Gerbang Surgawi, Ling Qing Yu. Mungkinkah dia yang telah mengkhianatinya? Tetapi kedua wanita ini sudah saling kenal selama bertahun-tahun dan telah melalui banyak situasi hidup dan mati, teman dekat dengan banyak rahasia yang dibagikan di antara mereka. Jadi bagaimana bisa?

Matanya dengan cepat mengamati sosok orang-orang di sekitarnya, sudut mulutnya naik.

“Sekte Iblis Langit, Sekte Lautan Awan, dan Istana Bintang Tujuh….dari tujuh kekuatan besar di seluruh Benua Langit yang Melonjak, tiga dari master besar ini sebenarnya telah berkumpul di sini. Daya pikat Cincin Phoenix Langit benar-benar hebat. Sayangnya, bahkan jika aku menyerahkan Cincin Phoenix Langit kepada kalian, hanya ada satu cincin….bolehkah aku bertanya bagaimana kalian bertiga akan membaginya?”

Ekspresi pria berpakaian putih tersendat dan menjadi kaku secara tidak wajar. Buru-buru dia pergi untuk memotongnya.

“Jangan mencoba untuk mengulur lebih lama lagi. Sebelum kekuatan Formasi Sepuluh Arah Malam Hari, semua akan menjadi api dan abu! Semua kecuali persenjataan Ilahi! Sekarang serahkan persenjataannya. Sehubungan dengan tuanmu sebagai Master Persenjataan Nomor Satu, aku akan menyelamatkan hidupmu jika kamu menjanjikan kesetiaanmu kepadaku!”

Huang Yue Li dengan sinis tertawa: “Menjanjikan kesetiaanku? Dalam mimpimu! Aku, hidup Huang Yue Li— tidak pernah bergantung pada orang lain untuk hidup!”

Tepat ketika kata-kata yang mendominasi itu jatuh, dunia menyala dalam menara api yang mengamuk. Dalam sekejap mata, warna tanah benar-benar berubah.

Ketika pria berpakaian putih menyaksikan ini, kulitnya menjadi sangat suram. Dengan segera dia berteriak: “Tidak baik! Dia ingin menghancurkan dirinya sendiri!”

"Tidak baik!"

"Cepat, hentikan dia!"

Kekacauan terjadi ketika banyak orang berusaha menghentikannya. Sayangnya pada saat mereka bereaksi, sudah terlambat.

Sebagai seorang Kaisar Dimensi Alam, jangkauan ledakan milik Huang Yue Li sudah cukup untuk menghancurkan sebuah kota. Adapun orang-orang di sekitarnya, mereka secara alami tidak akan bisa lolos dari ledakan dan akan berubah menjadi abu.

Itu juga tepat pada saat itu tanah es jatuh ke dalam kegelapan disertai dengan getaran dahsyat yang mengguncang seluruh negeri.

Sekitar tiga puluh meter jauhnya, seorang pria berpakaian hitam berdiri di udara. Tubuhnya ramping dan anggun, dengan penampilan luar biasa indah yang terlihat sesempurna patung. Namun mata yang sangat dingin itu dengan jijik melihat ke arah keributan saat dia menghilangkan kekuatan yang masuk dan kuat.

Pucat, adalah wajah semua orang yang hadir.

“Ini… itu Sovereign Mu… dia... dia menyerang formasi!”

“Mencari mati! Bagaimana bisa? Bukankah dia dalam pelatihan tertutup untuk naik ke puncak Kaisar Dimensi Alam? Bagaimana mungkin dia bisa muncul di sini?”

Mu Cheng Ying adalah ahli pedang nomor satu yang diakui secara publik di Benua Langit yang Melonjak, tanpa bandingkan. Juga diketahui secara luas bahwa dia telah mengejar Huang Yue Li selama bertahun-tahun sekarang. Jika bukan karena fakta bahwa mereka tahu Mu Cheng Ying dalam pelatihan tertutup, mereka tidak akan berani menghadapi Huang Yue Li.

Siapa yang bisa membayangkan bahwa pria ini akan berusaha keras untuk bergegas ribuan mil untuk menyelamatkannya!

Bahkan Formasi Sepuluh Arah Malam Hari yang tak tertandingi tidak dapat menahan bahkan satu pukulan pun. Dengan lambaian tangannya, formasi besar itu hancur berkeping-keping.

“Cepat, melarikan diri. Kalau tidak, semua orang di sini akan kehilangan nyawa mereka!”

Semua orang yang telah mengepung dan menyerang Huang Yue Li, berbalik dan berpencar.

Dia tidak punya waktu untuk peduli tentang mereka, dan melompat langsung ke sisi Huang Yue Li.

Hanya saja, dia masih terlambat.

Wajah tenang Mu Cheng Ying, yang tidak pernah menunjukkan emosinya, berubah menjadi keputusasaan dan patah hati untuk pertama kalinya.

Dia tidak berani mempercayai matanya; untuk percaya bahwa dia masih datang selangkah terlambat. Tak berdaya, dia melihat sosok bercahaya Huang Yue Li.

“Yue Li—!!!”

“KENAPA….Kenapa kamu melakukan ini?! Mengapa kamu tidak menungguku untuk menyelamatkanmu??!”

Dalam kondisi yang membara, sepotong kesadaran Huang Yue Li kembali. Dengan itu, gambar wajah luar biasa Mu Cheng Ying adalah hal terakhir yang tertanam di benaknya.

“Aku tidak pernah mengira kamu…akan..datang…Terima… kasih…”

Terima kasih telah memperlakukanku seperti ini.

Jika ada kesempatan lain, aku bersedia melakukan apa pun yang diperlukan untuk membalas cintamu yang abadi.

Sayangnya harga meledakkan jiwa seseorang benar-benar hebat. Dia tidak akan pernah memiliki kesempatan untuk bereinkarnasi.

...💜💜💜...

Bab 2: Kelahiran Kembali Untuk Kebaikan Yang Tidak Ada

Kepalanya sakit dan pusing, Huang Yue Li melayang di kegelapan yang suram untuk waktu yang sangat lama.

Tiba-tiba, seberkas cahaya terang muncul di depannya. Dari dalam, terdengar suara samar.

“Nona Ketiga, kamu ….. kamu mati dengan tidak adil … bagaimana mungkin kamu tidak memikirkan ini dengan benar…”

Tangisan itu membuat Huang Yue Li sangat kesal dan ingin dia diam. Namun tidak peduli berapa banyak dia berjuang, dia tidak bisa mengumpulkan kekuatan apa pun.

Jeritan wanita yang kuat terdengar "Gadis pelayan bodoh, cepat dan enyahlah untuk nona ini!"

"Aku tidak bisa! Nona Keempat, Kamu tidak bisa bertindak seperti ini! Tubuh Nona Ketiga belum menjadi dingin dan kamu sudah ingin merebut harta miliknya. Ini semua ditinggalkan oleh tuan tua!”

“Apa yang bisa kamu lakukan untuk itu? Pelacur ini sudah mati! Sekarang barang-barang miliknya itu milik keluarga Bai-ku. Cepat dan enyahlah untukku, atau aku akan memberikan perintah untuk mencambukmu sampai mati dan membiarkanmu menemani pelacurmu itu!”

Kemudian Bai Ruo Yan menendang gadis pelayan karena merusak pemandangannya sambil dia memerintahkan "Pindahkan semuanya untukku dan berhati-hatilah. Kamu benar-benar tidak tahu bahwa pelacur ini akan memiliki begitu banyak hal baik. Hanya botol pil porselen ini, bahkan aku tidak memilikinya. Pindahkan semuanya!”

“Kamu benar-benar tidak bisa Nona Keempat! Semua harta milik Nona Muda-ku telah diambil. Hanya vas itu yang tersisa, dan itu adalah sesuatu yang ditinggalkan oleh tuan sebelumnya….” Gadis pelayan yang setia melemparkan dirinya ke depan sekali lagi.

“Pelayan rendah! Berani menghalangi jalanku! Pukul dia sampai mati!”

Suara pertengkaran menusuk telinga ini tak henti-hentinya memasuki telinga Huang Yue Li, mengirimkan gelombang rasa sakit yang tajam mengalir melalui otaknya. Menyusul rasa sakit itu, datanglah serentetan kenangan yang bukan miliknya.

Tampaknya dia telah dilahirkan kembali.

Tubuh Bai Ruo Li adalah Nona Muda Ketiga dari Rumah Bangsawan Wu Wei, dari Negara Yue Selatan. Ayahnya Bai Liu Feng pernah memegang gelar ahli nomor satu di negara Yue Selatan, kehebatannya brilian. Sejak lahir, dia berada di atas massa, seorang putri yang sangat dihormati.

Tak disangka ketika ia berusia tiga tahun, ayahnya menghilang saat ia memimpin pasukannya. Paman keduanya Bai Liu Jing kemudian mewarisi posisi itu, menurunkan status Bai Ruo Li sejauh seribu mil. Akhirnya pada hari ulang tahunnya yang kesepuluh, dia dinyatakan benar-benar tidak berbakat dalam kultivasi, benar-benar sia-sia.

Di dunia persilatan ini, yang kuat menguasai Benua Tian Ling. Tidak bisa berkultivasi berarti kamu telah mencapai bagian paling bawah dari tangga. Sejak saat itu, Bai Rou Li benar-benar diganggu dan dipermalukan oleh sepupu perempuannya dari pihak Paman Kedua.

Pagi sebelum kemarin, sepupu keduanya mengadakan perayaan ulang tahun. Adapun Bai Ruo Li yang bergegas menghadiri acara tersebut, dia diserang oleh seorang pria yang lewat, reputasinya jatuh ke titik terendah.

Setelah itu, Bai Ruo Li sangat malu atas rumor perzinahan yang telah menyebar. Malam itu juga, dia bunuh diri dengan cara gantung diri.

Adapun Huang Yue Li, dia secara misterius dan tidak sadar terbangun di tubuh ini menggantikannya.

Dari luar pintu, suara cambuk yang menghantam kulit mentah menjadi semakin jelas. Tangisan darah yang mengental juga menjadi semakin sedih.

Dengan langkah besar, Bai Ruo Yan mencibir “Oh, Kakak Ketiga-ku bukanlah putri tanpa alasan. Liontin giok di lehernya ini adalah giok jiwa yang memulihkan tubuh! Sangat sia-sia untuk memberikan harta yang langka kepada sampah yang tidak berguna ini! Lebih baik jika nona ini memilikinya!”

Saat dia menyatakan ini, tangannya sudah mencapai leher Huang Yue Li.

Namun, tepat saat kuku tipis itu akan bersentuhan dengan kulit, mata gadis muda yang tidak bergerak itu tiba-tiba terbuka.

Bai Ruo Yan membeku. Melakukan kontak dengan sepasang mata hitam pekat itu, dia merasa seolah-olah dia sedang menatap lurus ke dalam lubang gelap, langsung menarik seluruh napasnya.

Dia hanya merasakan pikirannya berdengung sedikit sebelum menjadi benar-benar kosong!

...💜💜💜...